Jembatan Tamkang: Menjembatani Era Baru untuk Transportasi dan Pariwisata di New Taipei City

Direncanakan Dibuka pada Tahun 2026 untuk Mengubah Perjalanan dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi
Jembatan Tamkang: Menjembatani Era Baru untuk Transportasi dan Pariwisata di New Taipei City

TAIPEI (Taiwan News) — Kota New Taipei menyaksikan kemajuan signifikan pada Jembatan Tamkang, sebuah proyek infrastruktur monumental yang siap untuk mendefinisikan ulang konektivitas antara distrik Tamsui dan Bali, yang membentang di mulut Sungai Tamsui.

Laporan kemajuan terbaru menunjukkan bahwa menara penyangga pusat akan selesai pada bulan Juli, diikuti oleh sisi Bali dari jembatan pada bulan September. Setelah pengujian stres yang ketat dan penyelesaian pekerjaan jalan terkait, kota ini bertujuan untuk membuka Jembatan Tamkang untuk penggunaan publik pada Maret 2026.

Menurut Departemen Pekerjaan Umum New Taipei, struktur tersebut telah selesai 81,8% pada akhir April. Pembangunan akan berlanjut sepanjang musim panas, dengan bagian ketiga dari jembatan dijadwalkan selesai pada bulan September.

Jembatan Tamkang diantisipasi akan secara dramatis memperpendek waktu perjalanan antara Bandara Internasional Taoyuan dan Tamsui setelah dibuka. Perencana kota optimis bahwa proyek ini akan merangsang pariwisata dan investasi di Bali dan Tamsui, sambil secara bersamaan meringankan kemacetan lalu lintas di Jembatan Guandu hilir.

Untuk mempersiapkan lonjakan pengunjung, New Taipei telah memberikan kontrak kepada Yunbo Corporation untuk merevitalisasi Dermaga Nelayan Taipei. Rencana ini mencakup restoran baru, ruang pasar komersial, tempat hiburan, dan atraksi budaya, seperti yang dilaporkan oleh Storm Media.

Selain jembatan, New Taipei juga memajukan fase kedua dari jaringan kereta ringan di Tamsui. Rencana tersebut mencakup jalur kereta ringan baru di sepanjang Sungai Tamsui, yang membentang dari Stasiun Hongshulin ke Dermaga Nelayan.

Pada tahun 2025, sistem kereta ringan diproyeksikan akan menggabungkan jalur yang melintasi Jembatan Tamkang, sehingga terhubung dengan jalur kereta ringan Bali yang direncanakan, menurut CNA.



Other Versions

Sponsor