Ractopamine Terdeteksi dalam Impor Daging Babi Australia ke Taiwan: Kepatuhan terhadap Peraturan dan Keamanan Pangan

Otoritas Taiwan Umumkan Temuan Residu Ractopamine pada Daging Babi Australia, Menyoroti Kepatuhan terhadap Standar Keamanan yang Telah Ditetapkan.
Ractopamine Terdeteksi dalam Impor Daging Babi Australia ke Taiwan: Kepatuhan terhadap Peraturan dan Keamanan Pangan

Taipei, Taiwan – 6 Mei – Taiwan Food and Drug Administration (TFDA) mengumumkan deteksi ractopamine, obat hewan yang kontroversial, dalam dua batch kaki babi beku yang diimpor dari Australia.

Pengiriman tersebut, berjumlah 47,25 metrik ton, ditemukan mengandung 0,002 parts per million (ppm) dan 0,003 ppm ractopamine, secara berurutan. Tingkat ini jauh di bawah batas residu maksimum (MRL) yang ditetapkan Taiwan.

Batas legal Taiwan untuk ractopamine pada daging babi ditetapkan pada 0,01 ppm untuk daging babi, lemak, dan bagian-bagian lain yang dapat dimakan, dan 0,04 ppm untuk organ seperti hati dan ginjal. Temuan ini muncul tak lama setelah deteksi ractopamine sebelumnya dalam daging babi Australia yang diimpor sejak penghapusan pembatasan daging babi mengandung ractopamine pada 1 Januari 2021.

Menurut Direktur Jenderal TFDA Chiang Chih-kang (姜至剛), dua batch terbaru berasal dari produsen yang sama dengan batch sebelumnya, tetapi diimpor oleh perusahaan perdagangan yang berbeda. Importir, Huahung International Trading Co., mengeluarkan pernyataan, meminta maaf atas keberadaan residu ractopamine dan berjanji untuk mengontrol lebih ketat untuk mencegah insiden di masa depan.

Artikel ini juga memberikan konteks terkait impor daging sapi. Sejak tahun 2012, Taiwan telah mengizinkan impor daging sapi dengan jejak minimal ractopamine. Sebanyak 249.609 batch daging sapi dan jeroan sapi telah diuji, dengan 2.493 dinyatakan positif ractopamine. Hanya enam dari batch ini yang mengandung jumlah berlebihan dan kemudian dimusnahkan atau dikembalikan.

Chiang (姜至剛) menekankan bahwa impor daging sapi dan daging babi menjalani inspeksi keamanan pangan yang sama ketatnya, didukung oleh analisis ilmiah dan persyaratan yang ditetapkan.

Ractopamine, yang digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan otot pada hewan, diizinkan sebagai aditif pakan untuk babi di 26 negara, termasuk Amerika Serikat, Kanada, Selandia Baru, Australia, Jepang, dan Korea Selatan. Namun, Uni Eropa dan Tiongkok telah melarang penggunaannya karena kekhawatiran tentang dampaknya terhadap kesehatan hewan dan manusia.



Other Versions

Sponsor

Categories