Taiwan Memperdalam Hubungan dengan Somaliland: Kemitraan Strategis Berkembang

Memperluas Kolaborasi dalam Perdagangan, Teknologi, dan Pembangunan

Kementerian Luar Negeri (MOFA) Taiwan telah mengumumkan pertemuan penting antara Menteri Luar Negeri [Nama Disembunyikan] dan perwakilan baru Somaliland untuk Taipei, Mahmoud Adam Jama Galaal. Pertemuan yang baru-baru ini diadakan ini menyoroti komitmen bersama untuk memperkuat hubungan bilateral dan menjelajahi jalur kerja sama baru.

Utusan Somaliland menyerahkan surat pengangkatan resminya, yang memantapkan perannya dan menandai langkah maju dalam hubungan diplomatik. Galaal, yang ditunjuk oleh pemerintahan baru Somaliland, tiba di Taipei pada akhir Januari.

Selama pertemuan, [Nama Menteri Luar Negeri] menyambut hangat Galaal dan menyatakan keinginan Taiwan untuk lebih lanjut berkolaborasi di berbagai sektor, termasuk pendidikan, perawatan kesehatan, pertanian, teknologi informasi dan komunikasi, keamanan, dan sumber daya energi.

Dengan mengakui Somaliland sebagai mitra utama, Taiwan menegaskan kembali kesediaannya untuk berbagi keahlian dan solusi inovatifnya untuk membantu pembangunan wilayah Afrika tersebut. Sentimen ini juga disampaikan oleh Galaal, yang menekankan keinginan Somaliland untuk bekerja sama dengan Taiwan dalam keamanan maritim, sumber daya energi, teknologi, dan perdagangan.

Galaal juga menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi finansial Taiwan untuk proyek infrastruktur vital di Hargeisa, ibu kota Somaliland. Ini termasuk perluasan jalan utama yang menghubungkan Bandara Internasional Egal ke pusat kota dan pembangunan pusat medis di Rumah Sakit Grup Hargeisa. Taiwan berkomitmen memberikan pendanaan yang signifikan untuk kedua proyek tersebut.

Perwakilan Somaliland membawa pengalaman pemerintahan yang luas, sebelumnya telah memimpin beberapa kementerian, termasuk yang terkait dengan kesehatan dan perencanaan, dan menjabat sebagai duta besar negara tersebut untuk Ethiopia. Somaliland menyatakan kemerdekaannya dari Somalia pada tahun 1991 dan beroperasi sebagai negara berdaulat de facto, meskipun kurang mendapatkan pengakuan internasional dari sebagian besar negara.

Hubungan antara Taiwan dan Somaliland telah menguat sejak didirikannya kantor perwakilan di ibu kota masing-masing pada tahun 2020, yang mengindikasikan kemitraan strategis yang berkembang.