Pengadilan Taiwan Perpanjang Penahanan Pra-Persidangan untuk Pengemudi dalam Kecelakaan BMW Fatal yang Dipicu Narkoba

Seorang pemuda di Taichung menghadapi perpanjangan masa penahanan setelah didakwa melakukan pembunuhan dan pelanggaran terkait narkoba dalam kasus tabrak lari yang fatal.
Pengadilan Taiwan Perpanjang Penahanan Pra-Persidangan untuk Pengemudi dalam Kecelakaan BMW Fatal yang Dipicu Narkoba

Sebuah pengadilan di Taiwan telah memutuskan untuk memperpanjang penahanan pra-sidang seorang pria muda, Bai (白), yang terlibat dalam kecelakaan mobil fatal di Taichung. Insiden tersebut, yang terjadi tahun lalu, melibatkan sebuah BMW yang dikendarai oleh Bai (白) yang menabrak dan membunuh seorang pejalan kaki, Bapak Ye (葉). Keputusan pengadilan untuk memperpanjang penahanan Bai (白) mencerminkan kekhawatiran tentang potensi pelariannya dan beratnya tuduhan.

Jaksa penuntut telah mendakwa Bai (白) dengan pembunuhan dan pelanggaran terkait narkoba. Investigasi mengungkapkan bahwa Bai (白), yang baru berusia 18 tahun pada saat kejadian, mengonsumsi tiga jenis obat berbeda dalam periode 14 jam sebelum tabrakan. Ini termasuk rokok K, paket kopi yang dicampur narkoba yang mengandung zat yang dikenal sebagai "Miao Miao", dan asap "zombie".

Kecelakaan itu terjadi pada tanggal 27 Oktober. Bai (白), tanpa SIM, mengendarai BMW hitam sewaan ketika dia menabrak Bapak Ye (葉) di dekat persimpangan Jalan Beitun dan Jalan Sanguang Utara ke-1 di Taichung. Setelah benturan, Bai (白) gagal berhenti, malah terus melaju dan melindas korban. Bapak Ye (葉) luka parah dan kemudian meninggal di rumah sakit.

Setelah insiden itu, Bai (白) melarikan diri dari tempat kejadian tetapi kemudian ditangkap setelah menabrakkan mobilnya. Di pengadilan, Bai (白) membantah tuduhan pembunuhan. Namun, pengadilan mengutip tindakannya setelah kecelakaan, usahanya untuk menghindari keadilan, dan beratnya tuduhan sebagai alasan untuk memperpanjang penahanannya. Pengadilan akan terus memeriksa kasus tersebut untuk menentukan keadaan yang tepat.



Sponsor